Di depan layar tak beraksara
Aku terdiam membisu
Aku pandangi layar yang hanya berukuran 10 inci
Tidak serupa dengan televisi di ruanganku
Dengan bluur layarku mengerdipkan warna-warna indahnya
Satu-persatu data di desktop muncul
Anti virus pun mulai bekerja sesuai tugasnya
mengisntal semua data yang tersimpan
Layar 10 inci pun total bersih dari virus
Dengan pelan, aku buka kembali beberapa dokumen
Dengan khidmat, aku eja kalimat demi kalimat menjadi sebuah sajak
Namun, sayang sajak itu hilang
Aku sendiri tidak tahu kemana sajak itu menghilang
Akupun kembali membisu
Hanya deru musik pop-jazz, nasyid yang menemaniku
Di layar 10 inci tak beraksara
Palembang, 2012
Sweety Home Alone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar